Jumat, 28 Oktober 2011

Makna Acalanatha Vidyaraja - 不動明王的意義

不動明王的意義 - Budong Mingwang de yiyi
不動明王 の いぎ - fudo myo'o no igi


This article is by blessings of Root Guru Buddha Liansheng
by Jun Shi An

source : Teiri-sanmaya fudosun-shoja nenju-himitsu-ho (T21 / 1201)

祕密曰不動者。是菩提心。大寂定義也。我薄伽梵大日世尊。從最初正覺坐寂滅道場。
以大願故證三世諸佛應正等覺。皆從四祕密三菩提起。應現三身成等正覺。如來成道時。先坐寶菩提樹降魔成道者。即是大寂定不動菩提本因三世諸佛皆幻化義。現種種身雲。教化調伏諸眾生故。因事立號號不動尊。又明尊義也。即是大日世尊差別智身。以大願故。於無相中而現作相。
Makna rahasya dari "Acala" adalah Bodhicitta - Mahashantasamadhi (Ketenangan Batin Agung / Tak Tergoyahkan) , Aku Baghavan, Mahavairocana Baghavan sejak awal realisasi Sambodhi duduk di Bodhimanda dengan batin penuh ketenangan, berdasarkan Mahapranidhana (Ikrar Agung) Aku merealisasikan bahwa Sambodhi dari Para Buddha di Tiga Masa berawal dari 4 Sambodhi Rahasya, beryukta dengan Trikaya mencapai Samyaksambodhi. Saat Tathagata mencapai penerangan sempurna, terlebih dahulu duduk dibawah pohon Ratnabodhi menaklukkan mara, saat itulah mara ditaklukkan dengan Mahashantasamadhiacalabodhi (Bodhi Yang Tak Tergoyahkan dalam Ketenangan Agung) , yang pada hakekatnya merupakan manifestasi dari Buddha di tiga masa, yang tampil dalam berbagai rupa, demi menaklukkan dan memberikan tuntunnan pada para insan, oleh karena itulah Beliau memanifestasikan sebuah nama (dan rupa) yaitu Acalanatha ! Yang memiliki makna sebagai Vidyanatha (Penguasa Pengetahuan Terang) , yang merupakan prayayajnanamkaya (Tubuh Kebijaksanaan Buddha dalam penggolongan) dari Mahavairocana Baghavan yang karena Ikrar Agung nya, dari tanpa wujud Beliau menjelmakan wujud.
(Ket : Saat Sakyamuni nirmanakaya Vairocana menaklukkan mara , Beliau menaklukkan dengan Bodhicitta dan kekuatan samadhi yang tak tergoyahkan (Acala), dan kekuatan ini adalah tak berwujud, maka demi memudahkan para praktisi bersadhana merealisasi kekuatan ini, maka Beliau menampilkan wujud dengan segala atributnya)
閉一目有深意。示現極惡醜弊身也。唯佛世尊廣大圓滿眾相具足。我下劣卑弊之身。亦是怖魔之義。頭上七種髮表七菩提分。左垂一髮向下者。是垂慈悲之義。悲念下惡極苦惱眾生也。
Satu mata yang memicing (agak tertutup) bermakna batin yang mendalam. Beliau menampilkan tubuh yang sangat mengerikan. Sebab hanya Buddha Baghavan yang memiliki rupa maha sempurna, sedangkan Aku mengambil wujud yang rendah seperti ini adalah bermakna untuk menggetarkan mara, dikepala terdapat tujuh gelungan rambut yang merupakan Saptabodhyanga (7 hal yang membawa pada Bodhi) :
1. Smrti (mengingat kualitas Buddha, atau segala kebajikan)
2. Dharmapravicaya (menghayati ajaran Buddha)
3. Virya (tekun dan penuh semangat dalam Dharma)
4. Priti (berbahagia / bersyukur dalam Dharma , memupuk pikiran positif)
5. Prasrabdhi (menjaga ketenangan batin)
6. Samadhi (selalu dalam kondisi tenang dan stabil terkendali)
7. Upeksha (tidak terikat pada kondisi ekstrim , cinta maupun benci)
Terdapat rambut yang terjuntai disebelah kiri, bermakna selalu memberikan maitri-karuna , mengasihani para insan di bawah yang didera penderitaan yang amat sangat .
云無動使者即大日如來。如世間王敕教命。令使一人火急追役使人至已。上至王公下及凡庶。無問貴 賤更不敢拒逆。皆隨使往至彼王所。無問善惡一依教命。無動使義亦復如是。能令真言行者親見佛故。發廣大心灌頂位中為佛長子。佛使願淨佛國土遊戲神通。右手 執劍者。如世間征戰防禦。亦皆執利器然始得勝。菩薩亦爾。左手執索者是繫縛之義。又如世間密捉一人。如有違逆難伏者。即以繩繫縛捉將。諸佛祕索降伏四魔亦 復如是。
Acaladuta (Acalanatha Sang Utusan) adalah Mahavairocana Tathagata, bagaikan Raja Dunia yang menurunkan titah untuk membawa orang yang dimaksud, yang menerima titah akan segera membawa orang tersebut, baik itu dari para puteri-pangeran sampai ke rakyat jelata , tidak peduli terhormat maupun rendahan, semua tidak berani menolak panggilan Raja, semua akan mengikuti sang utusan untuk menghadap pada Sang Raja, tanpa banyak bertanya apakah sebabnya, semua akan mematuhi titah, demikianlah dengan Acaladuta, Beliau mampu membuat para sadhaka mantrayana (siswa tantra) untuk langsung berjumpa dengan Buddha, membangkitkan Bodhicitta menempati posisi abhiseka menjadi putera sulung Sang Buddha.
Sang utusan Buddha ini mempunyai ikrar suci , mampu menampilkan permainan kosmis menjelajahi berbagai Negeri Buddha.
Tangan kanan Nya membawa pedang, demikianlah Sang Bodhisattva bagaikan prajurit pelindung semua membawa berbagai persenjataan untuk memperoleh kemenangan.
Tangan kirinya membawa pasa (jerat) bermakna untuk menjerat, bagaikan seorang di dunia yang ditugaskan untuk menangkap orang yang melarikan diri dan sukar ditaklukkan , ia berhasil mengikat musuh dengan tali jerat tersebut. Demikianlah jerat rahasya dari Para Buddha untuk menaklukkan empat mara.
坐盤石上者亦是不動之義。如世山岳亦以石鎮押方始不動。又如大海亦以須彌山鎮押然始得常安湛然圓滿。不動亦爾。其大石性能出生一切寶物。無動坐大盤石者。亦能出生佛功德寶。亦是降伏四魔義。
Duduk diatas sebuah batu besar bermakna Acala (tak tergoyahkan), bagaikan gunung dan bukit di dunia dengan kekuatan batu sebagai fondasi tak tergoyahkan, bagaikan samudera luas yang tenang karena terpancang Gunung Sumeru, demikianlah Acalanatha. Sifat alamiah batu besar tersebut mampu melahirkan berbagai ratna manikam, demikianlah Acalanatha duduk diatas batu besar membuktikan bahwa Beliau mampu menghasilkan mustika pahala Buddha, ini sekaligus juga bermakna menaklukkan empat mara.
不 動亦自身遍出火焰光。即是本尊自住火生三昧。又明火有四義。二種世間。二種出世間。世間火者一是內火。三毒煩惱名之為火。能燒諸眾生諸善功德故。二外火。 能成就眾生長養萬物。出世間火者是大智火也。如九十五種外道法中事火為最。如大火龍變出世火。燒損眾生亦能焚燒眾物此無動智火。先能降伏火龍制諸異道。上 至等覺下至眾生。皆能燒諸煩惱乃至菩提大智習氣。亦燒一切眾生無明煩惱黑闇障故。
Dari sekujur tubuh-Nya , Acalanatha menghasilkan kobaran api, karena Sang Adinata memunculkan Samadhi dari api, sekaligus juga api terang ini memiliki empat makna , yaitu dua makna lokiya (duniawi) dan dua makna lokuttara (adi duniawi):
Api dunia adalah :
1. Api dalam batin yaitu kilesha yang mampu membakar habis semua pahala kebajikan.
2. Api diluar yang dapat dimanfaatkan oleh para insan untuk menumbuhkan dan memelihara segala sesuatu.
Api lokuttara adalah api kebijaksanaan agung, bagaikan api yang menduduki tampat utama dalam aktivitas 95 macam ajaran adharmik (diluar Dharma), bagaikan naga api yang memanifestasikan api dunia yang dapat melukai para insan dan membakar segala sesuatu.
Api Prajna Acalanatha, mampu menaklukkan naga api dan para sesat, keatas mencapai Samyaksambodhi, kebawah mencapai para insan, api itu mampu membakar semua kilesha bahkan mampu membakar kemelekatan pada Bodhimahajnana. Api agung tersebut membakar rintangan kegelapan kilesha avidya para insan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar